Selasa, 04 November 2008

Kiat Tepat Waktu Setiap Saat

Anda mungkin selalu menyediakan cukup banyak waktu untuk tiba di suatu tempat tepat waktu, tapi tetap saja terburu-buru dan hampir selalu terlambat. Kita semua pernah mengalami hal ini sekali waktu. Kabar baiknya, ahli manajemen waktu menemukan cara mudah untuk mengatasinya, sehingga anda punya cukup banyak waktu.

Lebih banyak waktu dengan menghitung mundur.
  • Anda punya janji bertemu pukul 09.00 dan berencana sampai di tempat pertemuan tepat pukul 09.00? Kebanyakan orang tidak memeperhitungkan hal-hal kecil yang menghabiskan waktu. Mulai dari mencari tempat parkir, tanda tangan di front desk, dan menunggu lift jelas Diana DeLonzor dalam buku Never Be Late Again: 7 Cures for the Punctuality Challenged. Untuk melakukan hal ini, mulai pada waktu janji dan berpikir mundur tentang hal-hal yang harus anda lakukan. Perhitungkan berapa menit yang diperlukan masing-masing aktivitas. Itulah jumlah waktu anda harus berangkat lebih awal agar anda tiba tepat waktu.

Cegah Penundaan dengan stopwatch.
  • Apakah anda selalu terlambat dengan jumlah waktu yang sama, 10 menit atau setengah jam misalnya? Kemungkinan anda menganggap remah jumlah waktu yang diperlukan untuk mengerjakan aktivitas sehari-hari anda. Sebuah studi di Cleveland State University menemukan, sebagian besar orang menganggap jumlah waktu yang diperlukan untuk mengerjakan sesuatu hampir 3 kali lebih singkat dibanding yang sebenarnya. Tak heran jika kita selalu terlambat. Solusi: Catat waktu yang anda perlukan dalam sehari. Maka anda akan tahu tepatnya berapa banyak waktu yang anda perlukan sebelum berangkat ke suatu tempat.

Kurangi Aktivitas.
  • Anda siap berangkat, tapi tiba-tiba telepon berdering, atau anda selalu mencoba mengerjakan satu hal lagi sebelum anda berangkat? Kemungkinan anda termasuk tipe orang yang selalu berusaha meneyelesaikan satu tugas lagi sebelum berangkat. Cara pasti untuk mengatasi hal ini adalah, tetapkan waktu anda akan berhenti bekerja dan tak akan menjawab telepon atau e-mail, dan patuhi. Hanya dengan memberi tahu diri sendiri anda harus berhenti sudah bisa mengingatkan anda.

Beri hadiah pada diri sendiri jika anda tiba lebih awal.
  • Anda mungkin menghindari tiba terlalu cepat agar tidak bosan menunggu. Coba kerjakan apa yang dilakukan orang-orang yang tepat waktu: perlakukan waktu extra beberapa menit sebagai waktu santai. Siapkan aktivitas menyenangkan di tas, misalnya iPod atau bacaan favorit anda. Hasilnya, anda bukan hanya senang menunggu tapi juga berkemungkinan besar tiba lebih awal.

Sukses dengan jargon.
  • Anda mungkin merasa ingin tidur lebih lama lima menit lagi atau mencoba menegerjakan satu tugas atau baca satu e-mail lagi. Untuk mengatasinya, DeLonzor menyarankan menciptakan suatu jargon yang membengkitkan semangat untuk mematuhi jadwal. Contohnya, "Tepat waktu jauh lebih penting dibanding e-mail." Sering mengulang kalimat ini membuat anda fokus dan membantu menghindari gangguan yang bisa membuat anda terlambat.

(Sumber: Aura edisi 40/Th.XII/29 Okt-4 Nov 2008)

Tidak ada komentar: